PENOLAKAN PADA ANAK

Pada era globalisasi saat ini. Pendidikan yang diajarkan pada anak sebetulnya dalam ilmu pekerjaan social sangatlah salah. Walaupun saya yakin tidak semua pendidikan yang saya maksud itu salah. Ketika anak sedang melakukan kegiatan yang tidak baik oleh pandangan orang dewasa. Seorang orang tua pasti melarang dan menggelengkan kepala dan bahkan ada pula yang memarahinya. Hal ini seharusnya tidak dilakukan oleh seorang orang tua kepada anak sebab hal tersebut justru membuat anak semakin senang akan larangan yang ditujukan. Seharusnya ketika orang tua melihat anaknya salah dalam bertingkah secepatnya sang anak segera dipeluk dan dinasehati dengan bijak. Karena hal tersebut akan mendididk anak sebagai orang yang penuh akan kasih sayang bukan seorang anak yang ditolak.
Menurut pendapat saya:
  1. Didiklah anak dan besarkan denagan penuh kasih sayang agar kelak besar nanti menjadi orang yang penyang terhadap sesama makhluk.
  2. Didiklah anak dan besarkan anak dengan penuh perhatian supaya menjadi orang yang perhatian terhadap segala sesuatu yang dirasakan tidak nyaman.
  3. Didiklah anak dengan suatu kebijaksanan agar kelak nanti menjadi orang yang bijaksana.
  4. Ajarkan pada anak tentang suatu keadilan agar kelak menjadi seorang yang adil.
Bila anda ingin menjadikan anak anda menjadi pribadi yang baik, jangan sekali-kali memperlihatkaan kekerasan pada seorang anak, sebab pada dasarnya seorang anak suka pada hal yang menarik untuk dilihatnya.
Anak yang tidak diajarkan kebohongan dan kekerasan terkadang dari luar bisa saja ia saksikan hal tersebut.
Contoh anak yang baru menginjak SD sudah berani membohongi orang tuanya dengan ijin belajar kelompok, tapi padahal ia ingin bermain Playstation dan jenis permainan yang ia favoritkan adalah semacam kekerasan seperti smackdown.
Maka jagalah anak anda sebaik mungkin agar menjadi pribadi ungggulan dan menjadi anak yang bermanfaat bagi keluarga , agama, nusa, dan bangsa namun juga tidak berlebihan akan penjagaan dan kasih sayang berilah itu semua secukupnya dengan seimbang. (Written by: Nadhiroh)


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar